Gue mendapat “racun” baru dari dunia perkomikan. Yep,
webtoons! Komik berwarna dari Korea yang didistribusikan di internet, misalnya
lewat situs seperti Naver. Bahkan beberapa webtoons dilengkapi musik latar dan
animasi. Gue yang sebelumnya nggak tergerak oleh demam Korean Wave ternyata kecantol juga sama komik mereka ==a
Beberapa hal yang bikin webtoons ini memikat hati gue antara
lain pertama, mereka hadir dalam format berwarna nggak seperti manga Jepang
pada umumnya. Kedua, cerita yang diusung komik internet ini terasa lebih nyata
dan nggak klise. Mungkin nggak semua webtoon begitu, tapi beberapa judul kesukaan
gue suka mengangkat tema yang jarang diangkat di manga. Di sini gue akan
berbagi empat webtoon yang menurut gue patut dibaca, terutama untuk para
penggemar genre slice of life.
1 Dr. Frost
Banyak komik mengambil unsur psikologi
sebagai “bumbu” cerita, tapi Dr.Frost lain. Seumur-umur gue baca komik, baru
webtoon ini yang benar-benar bercerita dari sudut pandang seorang psikolog.
Sebagai anak psikologi gue luaaar biasa bahagia begitu nemu judul ini karena
profesi psikolog jarang (hampir nggak pernah?) dijadiin komik.
Tokoh utama dari webtoon ini bernama Dr.
Baek Nam Bong tapi ia meminta dirinya dipanggil Dr.Frost . Kepribadiannya cuek dan dingin,
padahal dia psikolog yang seharusnya bisa empati sama orang. Sisi dinginnya ini
diimbangi oleh kepribadian ceria dan cerewet dari asistennya, Yoon Seong-Ah.
Our hero(es) and heroine |
Pembaca
akan diajak menelusuri kasus demi kasus gangguan psikologis yang ditangani oleh
sang psikolog handal, mulai dari fobia keramaian, depresi, delusi, borderline personality disorder, dan
lain-lain. Membaca webtoon ini nggak hanya memberi hiburan, tapi juga
pengetahuan mengenai ilmu psikologi lewat cara menarik seperti membaca cerita
detektif.
Gue sering baca buku teks kuliah sambil
baca webtoon ini dan Dr.Frost bisa dibilang cukup akurat dalam menggambarkan
gejala gangguan psikologis. Webtoon ini oke buat mereka yang ingin berkenalan
dengan Ilmu Psikologi “beneran”, dibanding nyasar baca buku-buku nggak jelas di
rak toko buku yang ngaku membahas Psikologi.
2 PEAK
Faktor pertama yang bikin gue kepincut
dengan PEAK adalah anatomi karakternya yang bagus banget. Gue bukan illustrator
dan nggak bisa gambar, tapi gue tahu gambar PEAK menerapkan prinsip anatomi
tubuh dengan sangat baik.
All hail muscel and abs and hwaa >_< |
Webtoon ini berkisah tentang lima orang peserta wajib
militer yang ditugaskan menjadi tim SAR di gunung dekat Seoul. Mereka mengira
penempatan mereka sebagai tim SAR itu akan membuat hari-hari wamil mereka bebas
dari tekanan, tapi namanya juga komik, nggak mungkin bebas konflik.
Tempat mereka ditugaskan ternyata rawan
kecelakaan. Hal ini diperparah keadaan bahwa gunung tersebut merupakan daerah
wisata populer bagi masyarakat. Kecelakaan sangat sering terjadi terutama saat
musim liburan. Kelima cowok kece kita harus berjuang keras meningkatkan
kemampuan mereka agar bisa menjadi tim SAR yang handal. Nggak semua proses
penyelamatan berjalan mulus, beberapa bahkan berakhir dengan kematian. Ryuu
Yeon-seong sang tokoh utama beserta teman-temannya belajar arti pentingnya
kehidupan lewat berbagai peristiwa yang mereka alami selama menjalani wamil sebagai
tim SAR.
Banyak teman gue yang mengeluh bosan
membaca PEAK tapi gue pribadi merasa webtoon ini sangat keren. Proses
penggemblengan cowok-cowok “lembek”,nggak ngerti apa-apa tentang
kedisiplinan,sampai akhirnya mampu jadi anggota SAR yang sigap mampu menahan
gue untuk terus membaca sampai akhir dan akhirnya harus menunggu apdetan
chapter per chapter.
Beberapa hal yang gue rasa kurang adalah
pengembangan karakter karena PEAK lebih berfokus pada kisah penyelamatan serta
teknis-teknisnya. Alur waktu cerita yang maju-mundur juga sering membuat
bingung karena nggak teratur. Tiap cerita baru, ada keterangan waktu yang
menandakan berapa hari wamil yang tersisa.
Di chapter x bisa saja bercerita di H-400 (wamil itu 2 tahun kan
ya?CMIIW) tapi tahu-tahu di beberapa chapter selanjutnya maju ke H-200. Kalau
nggak jeli pasti pusing.
3. Welcome to Room #305!
Salah satu judul webtoon pertama yang gue
baca selain Dr.Frost. Temanya agak sensitif yaitu LGBT (pasti pada ngeh lah ya
kepanjangannya apa). Jangan harap isinya adegan-adegan romantis kayak di manga
Shonen/Shoujo Ai atau konten-konten Yuri/Yaoi. Webtoon ini mengemas pandangan
nyata masyarakat pada umumnya terhadap kaum LGBT.
Masyarakat umum diwakili oleh Kim Jonghyun,
mahasiswa baru yang mengontrak apartemen dengan Kim Homo.
Jonghyun direkomendasikan oleh seniornya untuk tinggal bersama Homo karena Homo
merupakan teman akrab si senior. Jonghyun merasa ditipu mentah-mentah oleh si
senior dan panik luar biasa begitu mengetahui teman satu kontrakannya itu
memiliki orientasi seksual yang berbeda alias gay. Kesalahpahaman terus bermunculan dan
membuat hubungan keduanya mengalami naik-turun. Akhirnya Jonghyun dan Homo
berhasil memperbaiki hubungan mereka dan menjadi teman. Nggak berhenti di situ,
tokoh-tokoh lain juga memiliki masalah mereka sendiri-sendiri yang berkaitan
dengan isu LGBT.
Webtoon ini ringan tapi berat. Untuk yang
mencari humor webtoon ini lumayan sukses membuat ngakak karena percakapan
antar-karakternya yang jenaka. Oke buat mengembalikan konsentrasi saat ngantuk
ngerjain tugas.
Gue pribadi merasa diajak menertawakan diri
sendiri lewat tingkah Jonghyun yang lebay menghadapi ke-gay-an Homo. Sekarang
gue bisa ketawa, tapi sebenarnya sikap gue mungkin nggak bakal jauh berbeda
kalau berada di posisi Jonghyun. Gue juga merasa lebih berempati terhadap kaum
LGBT walau opini gue mengenai hal ini masih berada di ranah abu-abu.
4. Cheese in
the Trap
Cewek ambisius yang sederhana bertemu cowok
kaya,ganteng,populer. Lalu mereka berdua hidup bahagia selamanya…Tapi bohong
deeeng. Agak sulit menjelaskan Cheese in the Trap (CITH) dalam beberapa kalimat
karena kompleksnya jalinan masalah yang ada tapi gue akan coba menjabarkan
dengan singkat.
CITH berkisah tentang Hong
Sul, seorang mahasiswi biasa yang memiliki kemampuan observasi luar biasa
bahkan bisa dibilang sedikit paranoid. Di jurusannya, terdapat satu sunbae (senior)
cowok yang populer karena sikapnya yang bak pangeran dari negeri antah berantah.
Pintar,cakep,kaya,berwibawa,suka traktir, selalu tersenyum setiap saat. Akan
tetapi Sul merasa ada yang aneh dengan kesempurnaan sang sunbae. Hubungan
mereka berdua sempat memburuk sebelum di tahun ajaran baru, Yoo Jung si idola
mendekati Sul lebih dulu dan bersikap berbeda 180 derajat. Kontan Sul merasa
curiga, jangan-jangan Yoo Jung menyimpan agenda tertentu?
Gue cinta mati sama webtoon ini. Plot rapi,
twist oke, karakter-karakternya memiliki kepribadian yang menarik untuk dianalisis dan satu hal penting
: terasa nyata! Sesuatu yang akhir-akhir ini sulit gue temui di manga bergenre
sama. Jujur setelah baca CITH gue semakin susah terkesan oleh komik-komik Josei
karena judul ini (menurut gue pribadi) terlalu bagus hehe..
Setiap tokoh di CITH, baik karakter utama
mau pun karakter pembantu nggak ada yang terkesan sia-sia. Semua penting dan
membantu cerita lebih mengalir. Pecinta Skip Beat pasti cocok dengan CITH
karena perkembangan karakternya sama-sama dalem dan unsur romance-nya sama-sama
berkembang super lambat..tapi bikin penasaran.
Jadi, siap untuk menenggak “racun” bersama? :D ufu~
Ane baru-baru ini ngikutin drama "Dr. Frost" dan saking penasarannya akhirnya ikut baca webtoonnya juga.
BalasHapusWah ane tertarik tuh sama yang no. 3..
Thanks for the review ^^
Aaaakh maaf baru sempet balas DX;; makasih udah mampir, senang kalo reviewnya berguna :) gue malah belum nonton dramanya, takut kecewa Dr.Frost-nya ga mirip hehe
HapusIndeed! Dr. Frost sama cheese in the trap emang ceritanya bikin nagih! Selain itu rekomendasi saya the gamer, untouchable, tower of god sama dice
BalasHapusOiya, berhubung saya baca dr. Frost n CitT via line webtoon yg updatenya seminggu sekali, jadi keki sendiri klo sekali update bacanya cuma seiprit. Coba googling siapa tau ada translation luaran, buat CitT nemu oddquad tapi kayaknya cuma bisa diakses via komputer, padahal webtoon enaknya dibaca via hp sambil rebahan xixixi. Yg punya blog biasa baca webtoon dimana ya? Kasih saran dong huhuhu
kalo boleh tau Yoo jung punya sisi gelap apa ya?soalnya aku ga ngerti bacanya hehe. thanks:)
BalasHapusyang "welcome to room #305" msh ada ga ya di webtoon ?
BalasHapus