Hari Minggu kemarin setelah sekian lama absen, gue dan
keluarga pergi ke makam Ayah. Biasanya kami selalu pergi ke sana setidaknya
sekali dalam sebulan, tapi kesibukan membuat rutinitas itu akhirnya tertunda.
Seiring berjalannya waktu, perjalanan ke makam tidak lagi mengundang keinginan
untuk menangis. Rasa rindu kepada sosok Beliau lah yang muncul dan mendominasi
saat tangan gue,adik, dan Mama menaburkan bunga ke pusara.
Setelah berpulangnya Ayah, pandangan gue mengenai pemakaman
berubah drastis. Gue nggak menganggapnya sebagai tempat yang asing (walau gue
tetap menolak keras jurit malam di kuburan, kurang kerjaan). Pandangan gue
mengenai kematian juga mengalami pergeseran. Kematian yang kelihatannya tidak tampak itu
ternyata melekat erat dalam setiap hela napas. Wafatnya orang terdekat,
disertai sejumlah teman di SMP dan SMA seakan menjadi pengingat bahwa nyawa yang
hanya satu ini dapat diambil oleh Sang Pencipta kapan saja. Gue yang sudah
dapat pengingat sekian banyak saja kadang lupa lalu bertindak seenaknya. Harus
lebih banyak bersyukur atas nikmat hidup yang telah diberikan Allah selama ini.
Semoga Allah memberi kesempatan pada kita semua untuk menapaki 2014 dalam
keadaan sehat tanpa kekurangan suatu apa pun. Ayah dapat beristirahat dengan
tenang sembari mengawasi keluarga kecilnya tetap bersemangat menjalani tahun yang
baru.
Online Casino site reviews | Lucky Club
BalasHapusLooking for Online Casino site reviews? Check out our trusted unbiased casino site reviews & get the best bonus 카지노사이트luckclub codes for online casinos in the UK. ✓No Deposit Bonuses.