Tahun ini merupakan tahun peringatan 55 tahun hubungan
diplomatik Indonesia-Jepang. Untuk merayakan hal tersebut diselenggarakanlah
Indonesia-Japan Expo (IJE) 2013 di JIExpo Kemayoran. Wah, aroma nostalgia
langsung menguar begitu gue dengar kabar tentang acara ini. Dulu tahun 2008 di
tempat yang sama, acara serupa juga pernah diadakan. Expo tahun itu bisa
dibilang titik tolak gue semakin “terjerumus” dalam kecintaan pada hal-hal
berbau Jepang. Lima tahun berlalu sudah dan..well gue masih belum ke Jepang sih
hehe. Gue datang lagi ke IJE, tepatnya tanggal 21-22 Desember 2013.
DAY 1 : 21 DECEMBER 2013
Walau gue bilang tanggal 21 itu day 1, tapi sebenarnya expo
sendiri diselenggarakan dari tanggal 19 Desember 2013. Gue datang di tanggal 21
karena ikut lomba karaoke. Akhirnya memberanikan diri juga coba-coba lomba
karaoke. Gue dan empat orang teman naik Commuter Line ke Stasiun Juanda. Dari
situ kita naik taksi dan akhirnya sampai di JIExpo Kemayoran. Jam 11 kita sudah
masuk ke area acara karena gue diminta untuk daftar ulang jam segitu.
Teman-teman gue saangat baik mau ikut nganterin dan muter-muter karena meja
registrasi ulang kecil banget dan nggak mencolok sehingga bikin orang susah
nyari.
Gue dapat giliran ke-30..Kebayang masih musti nunggu selama
apa lagi sebelum bisa nampil. Untuk menghabiskan waktu gue dan teman-teman
masuk untuk melihat pameran di dalam Hall A dan Hall D. Untuk mencapai pintu
masuk pameran kami harus berjalan cukup jauh. Tempat kami beli tiket malah
dekat ke pintu keluar pameran dan hall dibuat hanya satu arah. Awalnya gue
pikir kenapa kok repot amat dibikin satu aliran begitu. Ternyata keberadaan
museum mini tentang teknologi Jepang-lah yang membuat pintu-pintu keluar di
hall tersebut nggak bisa diakses.
Di museum ini banyak maket yang menjelaskan tentang berbagai
teknologi yang sudah dimiliki dan sedang dikembangkan di Jepang. Mulai dari
panel surya sampai proyek kota ramah lingkungan. Gue nggak sempat baca info
terlalu banyak, tapi maketnya memang keren-keren. Akan lebih keren lagi kalau
Indonesia bisa mengikuti jejak Jepang, tentunya nggak hanya dalam bentuk maket
tapi benar-benar penerapan di dunia nyata. Setelah terkagum-kagum oleh museum
mini itu, kaki kami menginjak area stand pertama yang berisikan..lagi-lagi
teknologi. Elektronik, mobil,kamera, alat pemutih beras, developer..dan
stand-stand lain yang agak lucu kalau didatangin mereka yang nggak punya kepentingan bisnis. Kami pun
cepat-cepat beringsut ke area selanjutnya, berharap ada stand yang lebih
menarik.
Area selanjutnya mendingan. Ada stand produk-produk Jepang
yang menjual apel seharga 65000 rupiah perbuahnya (perbuah,bukan perkilo -_- ).
Di stand ini kita bisa icip-icip sampel produk yang dijual. Stand pendidikan
(ada stand UI juga), stand FTV Aishiteru yang akan ditayangkan di KompasTV (dan
menggoda gue untuk nonton karena yang bikin KompasTV), stand melukis kaos, lalu
yang paling umum ada di J-Fest, stand merchandise animanga dan makanan Jepang.
Kami langsung kalap menyerbu stand makanan. Gue sendiri cuma
beli okonomiyaki dan onigiri karena budget terbatas. Selama waktu menunggu, gue
sempat nonton Cow Cow menampilkan senam “Iya Iyalah”. Sumpah gak jelas banget,
tapi walau pun nggak jelas ternyata tetap bisa bikin gue ketawa. Justru bikin
hal-hal nggak jelas kayak gitu ya yang susah
:p lol.
SHOWTIME
Waktu berlalu..Acara karaokenya baru mulai satu setengah jam
dari rundown yang seharusnya. Entah kendala teknis apa yang dialami panitia
waktu itu. Gue sempat kepikiran gak jadi ikut karena ngaret luar biasa parah.
Setelah penantian yang saaangaaat lama akhirnya gue nampil juga dengan nomor
urut 17 (maju drastis dari nomor urut sebelumnya ya). Gue menyanyikan lagu 1000
no Kotoba punyanya Koda Kumi.
Gue di panggung karaoke IJE 2013 (photo by: Hervi) |
Semua berjalan cukup mulus, gue rasa suara gue nggak
jelek-jelek banget walau saat itu kegatalan tenggorokan sedang memburuk dan
badan gue sedikit demam. Sampai waktu dekat ending lagu, GUE LUPA LIRIK. AARGH.
Selesai nyanyi gue langsung mohon diri sambil ngomel dalam hati, arrgh kenapa
pake lupa lirik segala x_x Teman-teman gue nggak familiar dengan lagu itu jadi
mereka bilang gue oke-oke aja..tapi gue nggak oke guys huhu. Waaagh rasanya
pingin nonjok diri sendiri.
Pengumuman lombanya diadakan nggak lama setelah itu. Dalam
lomba kali ini, gue belum bisa jadi juara. Tapi ini kemajuan besar karena gue
berhasil mengalahkan “demam panggung”. Gue cukup menikmati nyanyi di depan
orang-orang dan berencana ingin menjajal sebanyak mungkin lomba karaoke di
musim j-fest tahun depan supaya makin tebal muka sekalian ngasah skill. Yoshaa
geng bertualang, minus Hervi,Mayang,Adis |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar